BUDIDAYA TANAMAN

Dibalik corak warnanya yang indah, ternyata menyimpan mara bahaya. Ketujuh jenis tanaman hias beracun ini, wajib kamu hindari sekarang juga.

Tanaman hias beracun dan berbahaya via id.theasianparent.com

Kerap kali kita merasa kalau semua tanaman hias itu ada manfaatnya. Tanpa berpikir kalau ternyata, beberapa jenis tanaman hias justru berbahaya bagi tubuh kita. Kita perlu tahu dan sesegera mungkin menghindarinya demi keselematan kita, tentunya.

Memang, tak mudah membedakan antara satu tanaman dengan yang lainnya. Banyak sekali, jenis tanaman hias yang punya corak warna mirip. Tapi dengan mengetahui namanya, setidaknya kamu bisa mencegah diri untuk tidak membelinya, apalagi merawatnya.

Daripada keselamatan terancam dan kesenangan terenggut, kamu wajib tahu sederet tanaman hias beracun berikut ini. Sebisa mungkin hindari, sebisa mungkin tak mendekati. Kira-kira, apa saja tanaman yang punya efek meracuni tubuh kita? Cek yuk!

1. Daun Bahagia

Mungkin kamu pernah merawatnya di halaman belakang. Sekarang, sadari kalau ternyata, tanaman hias bernama latin dieffenbachia ini menyimpan racun yang berbahaya. Racun ini tersimpan dalam getahnya. Kalau tangan kita menyentuhnya, efek gatal-gatal dan kejang bisa terasa.

Kejang pada bibir dan lidah, tepatnya, dapat mengakibatkan kesulitan bernapas sampai kematian. Wah, bahaya banget, ya? Untuk itu, kalau di halaman rumahmu terdapat tanaman ini, segera buang dengan hati-hati. Jauhkan pula dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.

2. Bunga Jepun

Walau jarang ditanam di halaman rumah, kamu patut waspada padanya. Bunga ini sering kali ditanam di ruang terbuka hijau. Untuk mengisi kekosongan desain lansekap, yang biasa dikerjakan di taman-taman kota besar di Indonesia.

Bunga ini berwarna merah muda cerah, sangat tidak tampak kalau ternyata bunga ini beracun bagi tubuh kita. Kalau sudah terlanjur menyentuhnya, bisa-bisa muntah dan diare. Kalau sudah para, bukan tidak mungkin tubuh mengalami gangguan saraf dan serangan jantung.

3. Bunga Azalea

Dibalik pesona bunganya yang indah, azalea ternyata berbahaya pula. Namun, efek yang dihasilkan ketika salah satu anggota badan kita menyentuhnya, tak terlalu berat seperti tanaman hias beracun lainnya. Tetapi tetap saja, kita wajib waspada.

Kalau dilihat dari segi biologis, seluruh bagian bunga azalea mengandung zat beracun yang berbahaya. Zat tersebut adalah andromedotoxins atau grayanotoxins yang digolongkan sebagai zat beracun yang bisa membahayakan tubuh kita.

4. Lidah Buaya

Banyak ilmuwan memanfaatkan khasiat lidah buaya sebagai tanaman obat. Mungkin kamu juga pernah memakai lidah buaya ini untuk keperluan kesehatan. Misalkan, menjadikan rambut kamu lebih halus dan berkilau, kadang menggunakan lidah buaya sebagai obatnya.

Tetapi, lagi-lagi kamu wajib waspada. Tanaman hias sekaligus tanaman obat lidah buaya, memiliki racun di kulit terluarnya. Walaupun, efek yang ditimbulkan hanyalah iritasi kulit. Rekomendasinya, sebelum mengolahnya, bersihkan dulu lapisan warna kuning pada lidah buaya.

5. Penawar Jambe

Lagi-lagi, banyak sekali orang yang memanfaatkan tanaman hias untuk keperluan obat. Salah satunya, penawar jambe yang diyakini mampu menyembuhkan sakit gigi, pinggang, hingga menstruasi. Tapi, apakah benar demikian? Tunggu dulu.

Setelah ditelisik, ternyata seluruh bagian tubuh penawar jambe memiliki kandungan racun. Kalau kita memakannya, tanpa disterilkan terlebih dulu, efek yang ditimbulkan adalah muntah-muntah dan diare. Kalau sudah parah, bisa menyebabkan gagal ginjal.

6. Daun Ivi

Tanaman yang punya bentuk dan corak warna indah ini, ternyata juga menyimpan bahaya yang berarti. Beberapa riset menyebutkan kalau tanaman ini ternyata memiliki efek samping iritasi kulit, rasa terbakar di tenggorokan (kalau buahnya dimakan), dan demam.

Tanaman dengan nama lain chang cung teng ini bahkan menyimpan bahaya serius, kalau dikonsumsi dalam jumlah yang besar. Beberapa kasus ekstrem telah membuktikan, kalau tanaman hias daun ivi yang beracun ini menyebabkan kelumpuhan hingga koma.

7. Selandang Putih

Begitu banyak nama lain dari selandang putih ini, hingga membuat saya bingung mau menggunakan nama yang mana. Nama lain selandang putih antara lain peace lily, bendera putih, dan kelagi wangi, itu baru beberapa nama yang saya ketahui saja.

Tak terlalu penting bahas soal nama, yang jelas tanaman ini berbahaya. Tanaman yang sangat nyaman di ruangan minim cahaya ini berbahaya kalau kamu memakan daunnya. Kalau menyentuh bagaimana? Aman. Jadi, kamu tetap bisa merawatnya, asal jangan memakannya, ya~

Nah, itu dia tadi sederet jenis tanaman hias beracun dan berbahaya yang ada di sekitar kita. Demi keselamatan tetap terjaga, kamu dan sekeluarga wajib waspada. Apalagi, kalau kamu adalah tipikal orang penyayang hewan peliharaan. Ketahuilah, kalau mereka sangat rentan.

Lagi, sebisa mungkin anak-anak kita tidak mencoba mendekatinya. Karena selain hewan peliharaan, anak-anak juga rentan terhadap racun dari tanaman. Jadi, selalu hati-hati dan jaga kebersihan, ya~

Kadang, kebingungan melanda saat kamu akan memilih pot yang mana. Sederet gambar tanaman hias dalam pot ini, bisa jadi inspirasi kamu nantinya.

Tanaman hias dalam pot via balconygardenweb.com

Setelah kamu mantap dalam memilih tanaman hias dalam ruangan mana yang ingin kamu rawat, kini saatnya memilih media tanamnya. Banyak sekali jenis pot yang bisa kamu gunakan. Mulai dari jenis bahannya hingga ukurannya.

Yang jelas, pot yang dipilih haruslah bersih dan kering. Jenis tanamannya pun juga, karena akan ditempatkan di dalam rumah. Supaya keadaan rumah tetap bersih dan suasana jadi lebih segar. Karena itu, kamu wajib teliti dalam memilih pot.

Sederet inspirasi ini, saya dapatkan dari salah satu website ternama di luar negeri. Tema besar website ini adalah tentang rumah dan taman. Sesekali, membahas tentang perawatan tanaman hias, jenis tanaman hias, dan semacamnya.

Oke, langsung saja, kita simak sama-sama. Gambar-gambar tanaman hias dalam pot yang diambil dari website balconygardenweb.com. Semoga, gambar-gambar ini bisa menginspirasimu, untuk lebih kreatif dan jeli dalam memilih pot. Cek yuk!

1. Daripada dibuang dan mencemari lingkungan, mending kaleng bekasnya dipakai jadi pot tanaman

2. Punya keranjang rajut atau anyaman tak terpakai? Dijadikan pot tanaman aja

3. Kayu tak selamanya dipakai untuk meja atau kursi, pot tanaman pun juga serasi

4. Miniatur bukan hanya soal robot animasi, tapi juga pot rumah mini yang menginspirasi

5. Siapa bilang pot tanaman harus dari plastik dan tanah? Bekas batang pohon pun bisa kok

6. Bahkan tanpa pot pun juga bisa, asal tanamannya tak perlu tanah dan air ya~

7. Kalau makanan dalam toples sudah habis, tandanya harus segera dijadikan pot biar manis

8. Suka hal-hal yang futuristik? Kamu cocok gunakan pot kotak warna putih ini

9. Kalau lebih suka yang unik dan lucu, pot hewan ini cocok buat kamu

Nah, bagaimana, kamu mau pilih pot yang mana? Asal kamu tahu cara merawatnya, suasana rumah dijamin bakal lebih sejuk dan segar. Pemandangan pun jadi tak monoton, selalu ada tanaman yang menemani sekaligus menginspirasi~

Tahukah kamu? Udara dalam rumah justru lebih berpolusi dibanding udara di luar sana. Tujuh tanaman hias dalam ruangan ini, bisa jadi solusi.

Tanaman hias dalam ruangan via glitzmedia.co

Sebuah fakta mengejutkan datang dari NASA, yang sebelumnya meneliti kualitas udara dalam rumah. Ternyata, begitu banyak polutan yang justru berada di dalam rumah. Menurut fakta, polutan dalam rumah adalah penyumbang terbesar ke-5 untuk risiko kesehatan terburuk.

Kabar mengagetkan ini tentu membuat kita resah. Begitu banyak polutan yang bisa kita temui di dalam rumah. Formalin, misalnya. Dia terdapat di karpet, cat tembok, lem, dan taplak meja. Belum lagi benzena, yang juga terdapat di plastik, pestisida, dan karet.

Masih banyak lagi, contoh polutan yang justru tidak kita sadari. Kalau dibiarkan begitu saja, bisa-bisa kesehatan kita jadi terganggu. Lalu, apa solusinya? Lagi-lagi, tanaman hias ada saja manfaatnya. Termasuk, dalam membasmi polutan dalam rumah.

Kira-kira, apa aja ya, tanaman hias yang berguna jika ditanam di dalam ruangan? Langsung simak aja yuk!

1. Bromelia

Bromelia via nationalgeographic.co.id

Namanya yang cukup unik di telinga kita, ternyata mempunyai kemampuan menyerap polusi udara. Jenis polusi yang bisa dibasmi adalah benzena. Polusi yang biasa muncul dari asap rokok dan asap kendaraan. Polusi ini bersifat beracun dan bisa mematikan.

Sepintas, tanaman bromelia tampak seperti nanas. Ya, karena tanaman ini termasuk dalam suku nanas-nanasan. Warnanya yang cerah, tentu juga mampu menaikkan mood kamu jadi lebih baik. Kalau begitu, manfaatnya dobel. Mood jadi baik, udara juga bersih~

2. Lili Paris

Lili paris via nationalgeographic.co.id

Seperti yang kita tahu, dalam artikel “Cara Merawat Tanaman Hias” juga dijelaskan, kalau memindahkan tanaman dengan cepat dan sering, bisa mengganggu pertumbuhan atau bahkan merusak tanaman. Tetapi, tidak untuk lili paris yang satu ini.

Tanaman ini bisa dipindah kapanpun dan dimanapun, karena mampu beradaptasi dengan cepat di berbagai kondisi iklim. Dan yang terpenting, lili paris bermanfaat untuk menyerap polusi udara etilbenzena yang berasal dari cat, tinta, karet, lem dll.

3. Jade

Jade via nationalgeographic.co.id

Kita sebelumnya mengenal tanaman jade sebagai tanaman yang mendatangkan keberuntungan. Tidak sedikit pula yang menyebutnya tanaman pembawa rejeki atau juga tanaman yang mampu mempererat persaudaraan antarmanusia. Apapun itu, yang jelas kamu perlu tahu.

Kalau tanaman jade, ternyata punya manfaat menyerap polusi udara dalam ruangan. Tanaman ini mampu menyerap dengan baik polusi udara yang berasal dari cat atau thinner. Kalau kamu berminat merawatnya, jangan khawatir, perawatannya sangatlah mudah.

4. Dracanea

Dracanea via nationalgeographic.co.id

Kalau kamu perempuan, tentu sering ke salon, bukan? Nah, pernahkah kamu melihat tanaman dengan bentuk dan warna seperti gambar di atas? Kalau pernah, itu adalah tanaman dracanea. Ternyata, banyak yang belum tahu kenapa tanaman itu ada di tempat salon.

Alasannya adalah, dracanea mampu menyerap polusi yang berasal dari cat yang menyengat. Batang dan daunnya yang mengkilap, membuat tanaman ini mampu menyerap polusi udara lebih banyak dibanding tanaman hias lainnya. Wah, ternyata bermanfaat, ya~

5. Kaktus Opuntia

Kaktus via glitzmedia.co

Sering kita bernostalgia mendengarkan cerita soal padang pasir, teringatlah pada sosok tanaman berduri. Tanaman dengan daya tahan paling oke meski tanpa asupan air sekalipun. Perawatannya juga mudah, asal ditempatkan di dekat jendela dan disemprot (bukan disiram) air secukupnya.

Fakta yang jarang kita dengar, kalau kaktus ternyata mampu menyerap polusi udara yang berbahaya bagi tubuh kita. Banyak polusi yang bisa dibasmi, misalkan benzena, etilbenzena, aseton, toluena, dan polusi lain yang jika saya sebutkan lagi, kamu bakalan pusing.

6. Sanseviera

Sanseviera via glitzmedia.co

Sama seperti kaktus, kalau senseviera bisa bertahan meski tanpa asupan air yang rutin. Daunnya keras, panjang dan tegak, serta ujung yang meruncing. Kamu akan melihat tanaman satu ini tetap segar, karena tekstur dan warna yang selalu menyegarkan.

Tanaman ini mampu menyerap banyak polutan. Sebut saja formalin, benzena, dan xylene. Di Jepang, tanaman ini telah diteliti, dan dinyatakan mampu menghilangkan bau di sekitar ruangan. Di Indonesia sendiri, tanaman ini dihargai dengan banderol yang lumayan mahal.

7. Bambu

Bambu via glitzmedia.co

Mendengar kata bambu, kita jadi teringat masa perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajah. Tanaman yang dulu dijadikan senjata para leluhur kita ini, menyimpan segudang manfaat bagi manusia. Salah satunya, mampu menyerap polutan berbahaya di dalam rumah kita.

Bambu menyerap banyak polutan seperti karbon monoksida, benzena, formalin, dan tricholoethylene. Perawatannya pun terbilang mudah. Cukup ditempatkan di ruangan tanpa terkena cahaya matahari langsung. Lalu, disemprot rutin dan dipangkas bagian yang sudah mati.

Wah, ternyata banyak juga ya, tanaman hias dalam ruangan yang bisa kita manfaatkan. Udara jadi lebih bersih, kesehatan jadi terjaga, dan pikiran jadi lebih fresh. Kalau begitu, cita-cita menjadi keluarga bahagia selamanya bakal tercapai nih! Semoga aja, ya~

Agar dinding dan kanopi tampak lebih cantik, tanaman hias merambat wajib kamu miliki. Yuk, intip sederet rekomendasi ini, biar eksterior rumah kamu makin asri.

Tanaman hias merambat via bruxellanatura.wordpress.com

Setelah sibuk mengurus beragam jenis tanaman di dalam ruangan, kini saatnya kamu memperhatikan bagian eksterior rumah. Supaya, kesan asri dan segar di sekeliling rumah makin membuat pikiranmu jadi lebih fresh dan semangat tiap hari.

Salah satu solusinya, kamu bisa memanfaatkan tanaman hias merambat. Tanaman ini punya ciri khas tersendiri, yang bisa meneduhkan tempat di sekitarnya. Kamu bisa merawatnya di dinding atau pergola (kanopi). Biar makin asri, tentunya.

Nah, sederet tanaman hias merambat berikut ini, sudah saya rangkum dari berbagai sumber. Kamu bisa memilih sesuai dengan selera kamu. Yuk, langsung aja kita intip apa aja rekomendasinya.

1. Melati Irian

Melati irian via photobucket.com

Ada dua versi warna dari bunga yang satu ini, yakni oranye kemerah-merahan dan biru. Dinamai melati irian, karena bunga ini punya untaian yang cukup besar saling menggerombol indah. Termasuk tanaman langka, tidak heran jika harga bunga ini melambung tinggi.

Meski dibanderol mahal, perawatannya mudah dan tidak terlalu ribet. Pertumbuhannya juga tergolong cepat sehingga kamu bisa langsung merasakan keindahan dan kesejukannya. Siap-siap, kamu makin betah dan ingin cepat-cepat pulang ke rumah~

2. Wisteria

Wisteria via indonesia.fun-japan.jp

Sama seperti melati irian, wisteria termasuk dalam tanaman langka. Sulit biakkan, jadi salah satu penyebab kenapa tanaman ini tak banyak beredar. Karenanya, tidak heran jika harga yang dibanderol untuk satu batangnya terbilang mahal.

Tanaman ini termasuk ke dalam tanaman subtropis. Untuk menanamnya di Indonesia yang beriklim tropis, tentu sangatlah sulit. Butuh ketelitian dalam hal perawatan dan pembibitan. Tapi, kalau dirawat dengan baik, tanaman ini bisa tumbuh sepanjang 20 meter.

3. Air Mata Pengantin

Air mata pengantin via houzz.com

Sepintas, tampak keindahan terpancar dari tanaman yang satu ini. Membuat siapa saja enggan berpaling dan ingin segera merawatnya di rumah. Tapi, tahukah kamu, kalau tanaman ini sebenarnya adalah gulma?

Tanaman yang tumbuh sangat cepat ini ternyata telah banyak digunakan untuk tanaman hias. Kamu boleh mencobanya di rumah, demi tampilan rumah yang makin cantik. Proses merawatnya sangatlah gampang, bahkan tanpa pemupukan pun bisa tumbuh dengan baik.

4. Petrea

Petrea volubilis via bruxellanatura.wordpress.com

Tanaman hias satu ini juga punya keindahan yang patut kamu pertimbangkan. Punya bunga yang lebat dan merata di seluruh batang, jadi salah satu alasan kenapa kamu wajib merawatnya di rumah sebagai penghias dinding dan kanopi mobil.

Petrea juga ada dalam dua versi, yakni warna ungu dan putih. Kamu bisa memilih sesuai selera. Soal perawatan, meski tanaman ini asli Amerika Latin, namun tetap bisa tumbuh subur di segala iklim termasuk di Indonesia.

5. Mandevilla

Mandevilla via juliezickefoose.com

Tanaman ini agak bandel dalam pertumbuhannya karena tidak mudah mengikuti sulur. Kalau kamu ingin tanaman ini tetap mengikuti alur pergola, maka mau tidak mau haruslah menahannya dengan tali rafia. Untuk jenis bunganya, lebih banyak di antara tanaman yang tadi sudah dijelaskan.

Ada warna merah, merah muda, putih, dan kuning, membuat selera warna jadi makin banyak. Tanaman ini juga mudah tumbuh di iklim tropis seperti Indonesia. Kelebihannya, tak perlu takut soal hama dan penyakit, karena tanaman ini sudah kebal terhadap keduanya.

6. Morning Glory

Morning glory via bucktowngarden.com

Morning glory namanya, salah satu tanaman yang juga bisa tumbuh subur di segala iklim. Baik tropis atau subtropis, panas atau dingin, semuanya bisa teratasi. Banyak negara-negara Eropa yang memanfaatkan tanaman ini sebagai vertical garden.

Gunanya, untuk mendinginkan udara sehingga penggunaan pendingin udara (AC) bisa diminimalkan. Kamu boleh mencoba tanaman satu ini. Apalagi, banyak sekali varian warna dan spesies yang membuatmu makin leluasa saat menentukan pilihan.

7. Dolar Rambat

Dolar rambat via kidsklik.com

Salah satu tanaman hias merambat yang populer di Indonesia, karena warnanya yang khas yakni hijau sejuk. Di Indonesia, tanaman ini biasa dirawat sebagai penghias dinding luar rumah. Biar tampak lebih asri dan sejuk, tanaman ini bisa jadi solusinya.

Tanaman ini sama sekali tidak memiliki bunga, hanya memiliki daun yang lebat dan bisa tumbuh sepanjang tahun. Namun, agaknya kamu wajib berhati-hati jika ingin merawatnya. Akarnya yang sangat kuat bisa menembus dinding dan bahkan merusaknya.

Nah, itu dia sederet rekomendasi tanaman hias merambat yang bisa kamu beli nantinya. Semoga eksterior rumah kamu makin hijau dan segar, ya~

Tiap kali pulang kerja, rasa penatmu bakal terobati berkat tanaman hias gantung murah yang sudah menanti. Sederet rekomendasi tanaman ini, bisa jadi pilihanmu nanti.

Tanaman hias gantung via kincaidplantmarkers.com

Kala kamu sedang dilanda rasa bosan, mungkin solusi yang kamu pikirkan adalah rekreasi ke tempat wisata. Namun, kerap kali rencana itu kandas di tengah jalan. Penyebabnya macam-macam, seperti misalkan uang tabungan tak ada yang tersisa.

Saya kasih satu solusi praktis, cobalah merawat tanaman hias. Saya yakin, pikiran dan suasana rumah bakalan jadi lebih sejuk dan segar. Tiap kali pulang kerja, rasa penatmu yang membumbung tinggi akibat omelan atasan bakal segera terobati dengan instan.

Kalau kamu bosan dengan tanaman hias yang biasa ditaruh di lantai, barang kali kamu jadi lebih fresh kala melihat tanaman hias yang digantung di depan teras. Menaruh di depan teras, seakan jadi orang pertama yang menyambut kepulanganmu dari tempat kerja.

Nah, buat kamu tidak sabar ingin segera merawatnya, barang kali kamu baca dulu rekomendasinya. Saya telah rangkumkan dari beragam toko tanaman hias ternama. Penasaran seperti apa? Yuk, langsung kita simak aja~

1. Lobelia White Fountain

Lobelia white fountain via tanaman.co.id

Tanaman yang berjenis annual ini, punya ciri khas pada warna bunganya. Sering kali orang menyebutnya bunga salju. Sebab, warna bunganya menyerupai salju dengan jumlah yang banyak dalam satu tanaman. Jenis ini termasuk tanaman hias gantung yang paling murah dibandingkan jenis tanaman gantung lainnya. Siapa tahu, kamu bisa jadi pangeran atau ratu~

Harga benih: Rp. 10.000

2. Creeping Charlie

Creeping charlie via tanaman.co.id

Salah satu tanaman dengan masa tumbuh yang lumayan cepat. Tanaman ini berasal dari Amerika Selatan, tetapi berada di paling utara (jangan bingung, ya). Bentuk daunnya menyerupai daun mint, cocok ditempatkan di pot gantung atau pot dalam ruangan.

Harga bibit: Rp. 36.000

3. Lobelia Saphire Trailing

Lobelia saphire trailing via tanaman.co.id

Kalau charlie berasal dari Amerika Selatan, lobelia saphire asalnya dari Afrika Selatan. Warnanya bunganya nampak anggun, dengan dominan ungu dan ada kelopak warna putih di tengahnya. Akan terlihat lebih indah jika ditempatkan di pot keranjang gantung.

Harga benih: Rp. 10.000

4. Red Hoya

Red hoya via tanaman.co.id

Tanaman jenis merambat ini, juga cocok ditempatkan di pot gantung. Warna bunga merahnya mengeluarkan aroma harum yang semerbak. Tanaman ini asli Asia, biasa tumbuh subur di China, India, Vietnam, Malaysia, Thailand, dan juga Indonesia tercinta.

Harga bibit: Rp. 70.000

5. Petunia Red Picotee

Petunia red picotee via tanaman.co.id

Bentuknya yang lemah lunglai seakan menggambarkan sesosok wanita cantik yang lemah lembut. Tanaman ini tidak membutuhkan banyak air dan mudah ditanaman di segala iklim. Warna bunganya unik, yakni ungu di kulit luar dan merah muda di kulit dalam.

Harga bibit: Rp. 65.000

6. Red Pelargonium (Geranium Merah)

Geranium merah via tanaman.co.id

Tanaman ini punya bunga berpetal 5 dengan batang yang tumbuh tegak. Kalau kamu tidak segan, bisa memanfaatkan tanaman ini untuk keperluan lain. Misalkan, diracik jadi wewangian, atau dijadikan penambah citarasa teh dan kue. Unik, bukan?

Harga bibit: Rp. 45.000

7. Geranium Fuchsia Pink

Geranium pink via tanaman.co.id

Tanaman ini punya bunga yang bergerombol dengan batang yang berdaging dan terisi air. Sama seperti geranium merah, kamu bisa mengubah tanaman ini jadi wewangian atau penambah citarasa. Selain itu, bisa jadi obat tradisional untuk menyembuhkan penyakit ringan.

Harga bibit: Rp. 45.000

8. Sirih Blaster Heart

Sirih blaster heart via tanaman.co.id

Daunnya yang berbentuk hati, semakin nandakan bahwa kamu wajib mempertimbangkan tanaman hias satu ini. Berjeniskan tanaman hias blaster atau berdaun variegata, tanaman sirih blaster heart bisa dijadikan penghias teras depan rumah kamu.

Harga bibit: Rp. 47.500

9. Lipstik

Bunga lipstik via tanaman.co.id

Tanaman ini punya bentuk daun yang bulat dengan diameter sekitar 4-8 cm. Sementara bunganya memiliki bentuk dan warna menyerupai lipstik yang dipakai para wanita. Tanaman ini berasal dari Malaysia, yang juga tersebar di berbagai wilayah di pulau Jawa.

Harga bibit: Rp. 38.000

10. Swedish Begonia Variegata

Swedish begonia variegata via tanaman.co.id

Buat kamu penyuka yang tipis-tipis, patut mempertimbangkan tanaman swedish. Tanaman cantik ini punya struktur daun yang rimbun. Ketebalan daun ini sangatlah tipis, dengan jenis daun variegata. Tanaman ini berasal dari Swedia (ya iyalah~).

Harga bibit: Rp. 38.000

11. Smokey Green Leaf

Smokey green leaf via tanaman.co.id

Tanaman ini punya nama lain, yakni tanaman daun petasan. Orang-orang menyebutnya tanaman petasan, karena saat bunganya mekar akan timbul asap seperti saat kamu sedang bermain petasan. Tanaman unik satu ini punya daun berukuran kecil, tapi rimbun.

Harga bibit: Rp. 55.000

Nah, itu dia tadi sekilas rekomendasi tanaman hias gantung murah yang indah dan cantik. Tanaman yang juga jadi penyemangat harimu kala sedang suntuk atau banyak kesibukan, tanpa biaya yang mahal. Semoga, hari-hari kamu makin berwarna, ya~