7 Cara Mudah Merawat Tanaman Hias (Harusnya Kamu Bisa)

Ada banyak ragam cara merawat tanaman hias, dari yang mudah hingga yang rumit. Di sini, kita bahas yang mudah-mudah saja. Oke?
Cara Merawat Tanaman Hias
Cara merawat tanaman hias via wikihow.com
Siapa yang tak ingin tanaman hias kesayangannya terawat dengan baik? Sehat, bersih, dan tetap memancarkan aroma semerbak. Membuat suasana hati dan pikiran jadi lebih rileks, udara sekitar rumah jadi lebih bersih, serta bisnis tanaman hias yang lancar.

Sebelumnya, sudah dijelaskan secara gamblang, bagaimana cara budidaya tanaman hias yang benar. Sekarang, kita lebih fokus membahas tentang teknik perawatan yang benar. Ketika media tanam dan penempatan sudah benar, kini tinggal merawatnya.

Tak perlu khawatir, karena teknik perawatan yang bakal saya berikan bisa diterapkan dengan mudah. Bahkan buat kamu yang baru pertama kali merawat tanaman hias sekalipun. Tidak perlu keahlian khusus, tanaman kamu bakalan lebih sehat dan bersih.

Kira-kira, apa aja ya, yang wajib kita lakukan demi tanaman hias yang terawat? Langsung simak aja yuk!

1. Periksa tanaman secara berkala, pastikan semuanya baik-baik saja

Memeriksa Tanaman Secara Rutin
Memeriksa tanaman secara rutin via twuhousing.com
Seperti saat kita rutin memeriksakan kesehatan ke dokter, kamu wajib melakukannya pada tanaman. Pastikan agar tanaman tetap tumbuh dengan segar, bersih, dan sehat. Sambil meriksanya, kamu juga butuh menyiraminya tiap pagi atau sore hari.

Coba terapkan tips ini: masukkan jari telunjuk ke dalam tanah, dan rasakan apakah terdapat air yang cukup atau sebaliknya. Dengan begitu, kamu bisa mengira-ira seberapa banyak air yang harus kamu siramkan pada tanaman kamu itu. Cukup simpel, kan?

2. Kalau kedapatan daun menguning dan kering, buang saja biar tanaman jadi lebih segar

Memangkas Daun Tanaman
Memangkas daun kering via puregreenlawn.net
Sama seperti kuku yang sudah panjang, kamu wajib membersihkan dan memotongnya, bukan? Nah, untuk konteks tanaman hias, yang diperhatikan adalah daun, bunga, serta tangkainya. Jika sudah terlihat agak layu dan mengering, maka sudah siap dipangkas.

Kenapa harus dipangkas? Dampaknya banyak. Salah satunya, akar tanaman akan menjalar ke luar pot. Selain itu, dapat memeranguri pertumbuhan tanaman yang tidak terkendali. Bisa jadi, tanaman hias kamu bakalan rusak tak indah lagi.

3. Kalau tanamanmu ada di dalam pot, sebaiknya pilih pot yang punya lubang pembuangan air

Memilih Pot Tanaman Hias
Memilih pot tanaman via piedmont.org
Pastikan kalau media tanam pot kamu punya lubang di bawahnya. Lubang ini berfungsi untuk membuang kelebihan air pada tanah. Tapi perhatikan pula, agar jumlah lubang pada pot haruslah proporsional. Tak terlalu sedikit atau terlalu banyak.

Sebagai informasi, pot dengan bahan tanah liat bisa menyerap air lebih cepat. Sedangkan pot berbahan plastik, berlaku sebaliknya. Makanya, kamu wajib tahu betul karakteristik dari tanaman hias yang kamu punyai.

4. Bersihkan tanamanmu seperti saat kamu mandi, semua kotoran harus dibasmi

Membersihkan Tanaman Secara Rutin
Membersihkan tanaman via gardenersworld.com
Tanaman juga butuh kebersihan, sama seperti kita. Karenanya, sangat penting apabila kamu membersihkan seluruh bagian tanaman, termasuk juga media tanamnya. Mulai dari bunganya harus bersih dari serangga, begitu pula daun dan tangkainya.

Serta tanahnya, harus tidak ada sisa daun layu yang terbuang, atau tangkai yang rapuh. Dengan begitu, tanaman pun akan terlihat lebih segar dan hijau. Pertumbuhan serta bentuknya akan tetap terjaga, siap menemani kamu disaat apapun juga.

5. Pot tanaman bukan tempat sampah, hindari membuang ampas kopi atau teh

Membuang Ampas Kopi/Teh ke Pot Tanaman
Membersihkan pot via proflowers.com
Mungkin kamu adalah salah satu orang yang percaya, kalau ampas kopi dan teh berkhasiat menyuburkan tanah. Eits, tunggu dulu. Dalam konteks tanaman hias, itu bisa berlaku sebaliknya. Membuang ampas kopi dan teh, bisa berakibat fatal pada tanaman.

Ampas kopi dan teh bisa menarik perhatian lalat. Plus, kandungan gulanya pun bakal memanjakan si lalat ini untuk berkembang biak. Bahkan, kandungan kopi dan teh dengan asam rendah, bisa berakibat membunuh tanaman. Wah, ngeri, ya?

6. Tanaman butuh adaptasi lama, hindari memindah tanaman seenaknya

Terlalu Sering Memindahkan Tanaman
Memindahkan tanaman via camillestyles.com
Tanaman bukanlah kamu yang gemar berpindah-pindah tempat berwisata. Ya, karena tanaman memiliki masa adaptasi lingkungan yang cukup lama. Memindahkannya dengan terlalu cepat, akan mengakibatkan tanaman jadi rusak.

Selain memindahkannya terlalu sering, kita juga dilarang untuk menempatkan tanaman di ruang yang punya perubahan suhu drastis. Plus, memindahkan tanaman dari tempat gelap ke tempat terang (terdapat sinar matahari) berpotensi merusak tanaman.

7. Kenali penyakit beserta hama, kemudian cari tahu cara mengatasinya

Mengatasi Hama dan Penyakit Tanaman
Memberantas hama via lovethegarden.com
Nah, kalau yang ini, kita dituntut untuk jadi dokter buat tanaman. Kamu perlu belajar lagi soal penyakit dan hama tanaman. Begitu pula soal ciri-cirinya, lengkap dengan cara mengatasinya. Sebagai patokan, masalah ini tak jauh-jauh dari bakteri, virus, dan jamur.

Cara mengatasinya pun beragam, tergantung pada jenis hama dan penyakit yang diderita. Seperti misalkan, mengatasi hama rayap cukup dengan menjaga kebersihan tanaman. Atau, mengatasi penyakit jamur, cukup diberantas menggunakan fungisida.

Dengan rutin merawat tanaman hias, kamu bakalan merasakan impact-nya. Tanaman jadi lebih bersih dan segar, hati serta pikiranmu pun tak bakal buyar. Bagaimana, mudah kan, cara merawatnya? Semoga bisa menambah referensi kamu, ya~
Previous
Next Post »